Diari Kenangan Terindah

Untuk Tetamu Yang Sudi Singgah

Hari ini,

aku sempat menjenguk pantai akal yang sarat maklumat di dadanya aku akan pastikan sejarah terus mengalir tanpa noktah namun salam penghargaan tetap kukirimkan buat tamu sulung yang sudi singgah.



Terima kasih dan salam penuh hormat (al-Misri)

p/s- Kepada para tetamu, jangan lupa sign in my guestbook ok...



Sep 15, 2008

ANDAI INI RAMADHAN TERAKHIR...

Oleh; Zun-Nun

Wahai insan...renungkah dikau tentang nasib diri? wahai qalbu...sedarkah engkau akan gerak hati ? wahai akal...terfikirkah engkau akan apa yang bakal terjadi? andai ini merupakan Ramadhan yang terakhir kali. Buatmu sekujur jasad yang bakal berlalu pergi tatkala usia bernoktah di penghujung kehidupan duniawi apabila tiba saat tepat seperti yang dijanji Ilahi kematian...adalah sesuatu yang pasti. Andai... kau tahu ini Ramadhan terakhir tentu siangnya engkau sibuk berzikir tentu engkau tak akan jemu melagukan syair rindu mendayu, merayu, memohon kepada-Nya Tuhan yang satu. Andai kau tahu... ini Ramadhan terakhir tentu solatmu kau kerjakan di awal waktu dalam damai khusyuk lagi tawadhu' tubuh dan qalbu bersatu memperhamba diri menghadap Rabbul Jalil menangisi kecurangan janji "innasolati wanusuki wamahyaya wamamati lillahirabbil 'alamin" [sesungguhnya solatku, ibadahku, hidupku, dan matiku... kuserahkan hanya kepada Allah Tuhan seru sekalian alam] Andai kau tahu ini... Ramadhan terakhir tidak akan kau sia-siakan walau sesaat yang berlalu setiap masa tak akan dibiarkan begitu di setiap kesempatan juga masa yang terluang alunan Al-Quran bakal kau syairkan...bakal kau dendang. Andai kau tahu ini Ramadhan... terakhir tentu malammu engkau sibukkan dengan berterawih...berqiamullail...bertahajjud... mengadu...merintih...meminta belas kasih "sesungguhnya aku tidak layak untuk ke syurgaMu tapi...aku juga tidak sanggup untuk ke nerakaMu" oleh itu duhai Ilahi...kasihanilah daku hambaMu ini. Andai kau tahu ini Ramadhan terakhir tentu dirimu tidak akan melupakan mereka yang tersayang mari kita meriahkan Ramadhan dengan kesungguhan taqwa kita buru...kita cari...suatu malam idaman yang lebih baik dari seribu bulan. Andai kau tahu ini Ramadhan terakhir tentu engkau bakal menyediakan batin dan zahir memperkemaskan diri rohani dan jasmani menanti-nanti jemputan Izrail dengan wajah tenang di kiri dan kanan lorong-lorong redha Ar-Rahman . Duhai Ilahi.... andai ini Ramadhan terakhir buat kami jadikanlah ia Ramadhan paling bererti...paling berseri... menerangi kegelapan hati-hati kami menyeru ke jalan menuju redha serta kasih sayangMu semoga bakal mewangi kehidupan kami di sana nanti. Namun teman... tidak akan ada manusia yang bakal mengetahui apakah Ramadhan ini merupakan yang terakhir kali bagi dirinya yang mampu bagi seorang hamba itu hanyalah berusaha...bersedia...meminta belasNya. Dan... andai benar ini Ramadhan terakhir,

ampunkanlah segala dosa

maafkanlah semua kesalahan

moga kita dijemput kehadapanNya dengan senyum dan berlapang dada.

2 comments:

faisol said...

sangat menyentuh relung kalbu, saudaraku...

saudaraku,
selamat Berpuasa... semoga segala ibadah kita diterima oleh Allah SWT, amin...

saya membuat tulisan tentang "Benarkah Kita Hamba Allah?"
silakan berkunjung ke:

http://achmadfaisol.blogspot.com/2008/09/benarkah-kita-hamba-allah-1-of-2.html
(link di atas adalah tulisan ke-1 dr 2 buah link benarkah kita hamba Allah?)

Apakah Allah juga mengakui bahwa kita adalah hamba-Nya?

semoga Allah menyatukan dan melembutkan hati semua umat Islam, amin...

salam,
achmad faisol
http://achmadfaisol.blogspot.com/

al-Misri said...

Terima kasih Faisol. Semoga kita ada tempat yang baik di sisiNya.